dari satu kelam yang selimuti awan. ia tak kenan hadirkan bulan untuk terangi malam. aku larut dalam dingin, yang izinkan kabut temani malam dibalik hangat perapian. aku cinta saat hening ini. saat sepi pikir gelayuti dan saksikan ramainya dunia. seertinya kita hanya butuh gunakan mata pisau yang telah diasah. terlalu banyak pohon yang perlu ditebas, buka jalur hingga pelangi datang sambut senja tinggalkan siang. dimana bidadari turun ke bumi. berdiri di samping raga ini. mengisi nirwana hati. dan walau kau masih disini, aku tetap rindu hening ini.
Diklat Medan Operasi
Gn. Kareumbi
06_02_10
Muhammad Salman A.
G1E050023
Tidak ada komentar:
Posting Komentar